contact
Test Drive Blog
twitter
rss feed
blog entries
log in

Rabu, 07 Januari 2009

SEMARANG--MI: Pebulu tangkis nasional ganda putra asal
Jawa Tengah, Luluk Hadiyanto yang tidak masuk daftar atlet
yang dipanggil masuk pelatnas 2009, akhirnya pindah ke
Amerika Serikat.

Ketua Pengurus Daerah Persatuan Bulu Tangkis Seluruh
Indonesia (Pengda PBSI) Jawa Tengah HM Anwari di Semarang,
Senin mengatakan pebulu tangkis PB Djarum Kudus itu pindah
ke Amerika Serikat karena meneruskan kuliah di Negeri
Paman Sam tersebut.

"Mulai bulan Januari ini Luluk Hadiyanto sudah berada di
Amerika Serikat, dan yang bersangkutan juga sudah mundur
dari pelatnas," kata Anwari yang juga salah seorang
pengurus PB PBSI di bawah kepemimpinan Djoko Santoso
periode 2008-2012.

Menurut dia, prestasi Luluk yang biasa berpasangan dengan
Alvent Yulianto dari Jawa Barat sudah sulit dikembangkan
untuk bisa bersaing dengan para pebulu tangkis dunia.

Pasangan Luluk Hadiyanto/Alvent Yulianto akhir-akhir ini
jarang turun pada berbagai kejuaraan internasional,
apalagi Alvent sudah konsentrasi turun pada nomor ganda
campuran.

Beberapa pebulu tangkis yang pindah ke Amerika Serikat
seperti Toni Gunawan, juga dengan alasan meneruskan
kuliah, tetapi Toni masih sering turun di berbagai
kejuaraan internasional berpasangan dengan teman lamanya,
Chandra Wijaya.

Bahkan Toni juga sempat bermain untuk Jawa Timur pada
Pekan Olahraga Nasional (PON) XVII/2008 di Kalimantan
Timur.

Pada pemanggilan tahap pertama untuk pelatnas 2009
sebanyak 22 atlet. Dari jumlah itu, enam di antaranya
berasal dari Jawa Tengah yang merupakan atlet PB Djarum
Kudus.

Mereka adalah Maria Kristin (tunggal putri), Ryan
Sukmawan/Jonatan Suryaatmadja dan Muhammad Ahsan(ganda
putra), Shandy Puspa/Meliana Jauhari (ganda putri), serta
Muhammad Rizal (ganda campuran).

Menurut dia, masih ada pemanggilan tahap berikutnya
terutama untuk pebulu tangkis pratama.

"Pemanggilan tahap pertama itu untuk dipersiapkan
mengikuti event-event internasional dalam bulan ini
(Januari, red) seperti Kejuaraan Malaysia Terbuka dan
Korea Terbuka," katanya. (Ant/OL-01)

Selasa, 06 Januari 2009 13:27 WIB
Nehwal Incar Lima Besar Dunia pada 2009

MUMBAI--MI: Saina Nehwal melupakan kekecewaannya tidak
mendapatkan medali Olimpiade karena menjadi atlet pertama
India yang masuk urutan 10 besar peringkat bulu tangkis
dunia Desember lalu dan remaja itu mengincar urutan atas
pada 2009.

Nehwal menjadi atlet pertama India yang maju ke putaran
perempat final bulu tangkis Olimpiade, Agustus lalu, namun
kalah setelah memimpin 11-5 saat berhadapan dengan peraih
medali perunggu Maria Kristin Yulianti dari Indonesia.

"Saya kecewa berat ketika itu tetapi saya berbisik kepada
diri saya sendiri bahwa saya bisa mengikuti sekali atau
dua kali lagi Olimpiade bila saya bermain bagus. Untuk itu
saya harus mengalahkan pemain tingkat atas dan saya
mencoba melakukannya, " katanya.

Nehwal, juara nasional India yang dilatih juara
All-England, Pullela Gopichand, naik dari urutan ke-33
dunia pada awal 2008 menjadi ke urutan ke-10 dan ia
medapat perhatian dan dianggap sebagai atlet yang
menjanjikan oleh badan olahraga itu, Federasi Bulu Tangkis
Dunia (BWF).

"Pelajaran yang saya timba selama ini adalah jangan
terlalu menganggap mudah dan jangan terlalu terfokus pada
satu hal, apakah ketika sedang memimpin atau sedang kalah
dan jangan terlalu merasa takjub," katanya menyinggung
ketika ia dikalahkan Maria Kristin di perempat final.

"Bila saya sedang memimpin, saya selalu berpikir tentang
semifinal," katanya. (Ant/OL-02)

0

0 komentar:

Shopping Online

Powered By Blogger

Dr kecil udah ska ikut nyokap badminton,, alhasil jd gni dech ktularan suka hehe...Sempet masuk SGS Elektrik tp udah kluar skarang heuh nyesel bgt :D


About Me

Links

Followers